MAMUJU,indigo99.com | Peringati hari buruh internasional atau May Day yang jatuh setiap tanggal 1 Mei.
Dikabarkan besok, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mamuju dan puluhan pekerja dari berbagai sektor akan menggelar aksi demo Kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Sulbar serta kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sulbar, akan menjadi titik gerakan massa aksi dalam menyuarakan aspirasi dan tuntutan.
Buruh menuntut ke pemerintah untuk perbaikan kondisi kerja yang dinilai masih jauh dari harapan. Di antara tuntutan utama adalah kenaikan upah yang sepadan dengan tingkat inflasi dan biaya hidup yang semakin meningkat.
Sekretaris HMI Cabang Mamuju Hajril Hajura, kepada indigo99.com mengatakan hari ini menggelar aksi dalam rangka memperingati hari Buruh yang jatuh pada tanggal 1 Mei. Dan sebut dia, aksi akan dilanjutkan besok secara besar – besaran di Dua kantor yakni Disnaker serta Disdik Provinsi Sulbar.
Kata dia, sejumlah persoalan yang disampaikan yang berkaitan dengamn upah buruh yang terbilang masih jauh dari kata layak sehingga biaya hidup semakin sulit.
“Kita tidak bisa lagi mengabaikan fakta bahwa biaya hidup terus merangkak naik sementara upah yang stagnan. Ini bukan hanya masalah kesejahteraan individu, tapi juga masalah keadilan sosial yang harus diperhatikan oleh pemerintah dan pengusaha. banyak pengusaha yang sengaja berinvestasi memanfaatkan sumberdaya dan potensi di Sulbar dan memberikan upah relatif rendah, “ kata Hajril.
Selain itu, menyebutkan bahwa HMI cabang Mamuju dan buruh juga mengangkat isu perlindungan terhadap tenaga kerja kontrak dan outsourcing yang rentan akan eksploitasi dan ketidakpastian pekerjaan.
“ Mereka ( Buruh ) akan menekankan perlunya regulasi yang lebih ketat untuk melindungi hak-hak pekerja dan mencegah praktik-praktik yang merugikan.” tegasnya.
Seperti diketahui hari 1 Mei 2024 Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Mamuju Bersama buruh, akan menggelar aksi damai disimpan Empat Simbuang, dan dikabarkan puncak demo memperingati May Day itu disasar kantor Dinas ketenagakerjaan ( Disnaker ) dan Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Barat.
