MAMUJU, indigo99.com | Kasus dugaan perudungan berujung pengeroyokan yang dilakukan sejumlah anak baru gede ( ABG ) di salah satu stadion Manakarra Mamuju, hingga viral di Medsos.
Mendapat sorotan tajam dari Sarinah Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia ( GMNI ) Mamuju. Kamis 21/9/23
Sarinah Nelvi sebagai Wakil Ketua Bidang Kesarinahan (Wakabid Sarinah) bersama Sarinah Aura. Mengaku mengecam penganiayaan yang dilakukan terhadap pelaku yang korbannya seorang perempuan tak lain masih anak dibawah umur.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut dia, tindakan sangat melanggar norma sosial. Apapun alasannya, ancaman kekerasan apalagi penganiayaan tidaklah dibenarkan dan tentu akan memberikan efek negatif bagi calon-calon penerus bangsa
Terkait ini kata dia, erat sekali kaitannya dengan krisis identitas, kurangnya kestabilan kecerdasan emosi sehingga bantuan dari pihak keluarga, sekolah dan lembaga-lembaga kepolisian sangat penting dalam mengendalikan emosional generasi bangsa
Harapan Sarina GMNI kepada pemerintah dan dinas yang terkait khususnya Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan Anak (PPPA), harus mengutamakan integritas layanan perlindungan bagi anak dan perlindungan sosial agar kasus seperti ini tidak terjadi lagi di bumi malaqbi Sulawesi Barat
Kepada wartawan indigo99.com, mengaku beredar video sekelompok remaja perempuan yang melakukan hal yang tidak terpuji dimana diduga melakukan penganiayaan sesama perempuan sangatlah miris.
“ Tidak ada pembenaran terhadap perlakuan seperti itu, seharusnya kita sesama perempuan saling merangkul, saling mensuport, saling melindungi bukan saling menjatuhkan.saya harap kasus ini ditindaklanjuti oleh pemerintahan khususnya Dinas PPA Kabupaten Mamuju yang mempunyai kuasa terhadap masalah ini,”pungkas Nelvi.
Editor : Aji