Proyek Irigasi Mambi Hanya Hamburkan Uang Negara

- Jurnalis

Minggu, 24 Juli 2022 - 13:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bendungan irigasi yang dibangun pemerintah seniali kurang lebih 4 Miliar, tidak bisa difungsikan oleh etani Mambi. ( foto.zulkipili )

Bendungan irigasi yang dibangun pemerintah seniali kurang lebih 4 Miliar, tidak bisa difungsikan oleh etani Mambi. ( foto.zulkipili )

MAMASA, indigo99.com | Keberadaan bendungan dan irigasi di Desa Mambi Kecamatan Mambi Kabupaten Mamasa yang dibangun tahun 2019, dengan menyerap anggaran kurang lebih 4 Miliar. Petani meniilai proyek tersebut hanya menghambur – hamburkan uang negara.

Pasalnya, keberadaan bendungan irgasi ini tidak memiliki asas manfaat bagi petani di wilayah Kecamatan Mambi dan sekitarnya.

Ditemukannya bendungan dan irigasi di Mambi yang dinilai tidak berfungsi itu, menambah daftar proyek milik Pemerintah Kabupaten Mamasa, yang gagal fungsi.

ADVERTISEMENT

ads ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Nurhadi Kepala Lingkungan Tampakalua Kelurahan Mambi, mengatakan awalnya petani masih menggunakan tadah hujan dalam mengolah sawahnya. Karena diketahui adanya bantuan pemerintah pembangunan irigasi masuk di Desa Mambi, petani pun sangat gembira. Namun usai dibangunan tak kunjung dirasakan manfaatnya oleh petani setempat, padahal anggaran proyek ini menyerap Miliaran rupiah.

Baca Juga :  Sulbar Expo Resmi Buka, Pj Gubernur Minta Inflasi Terus Ditekan

“ Kalau kami mau garap sawah harus gotong royong membendung air di sungai dengan cara manual. Kami menyusun batu kali atau mengisi karung pupuk lalu memasukkan pasir atau bebatuan dijadikan penahan air bisa mengalir ke saluran irigasi. Tetapi karung yang biasa kami susun selalu terbawa banjir, “ jelas Nurhadi.

Selain itu kata dia, untuk bisa mengalirkan air ke persawahan. Petani pun harus bergotong royong membuat talud sepanjang kurang lebih 20 meter.

“ Petani sawah memang setengah mati, karna harus bergotong royong membuat talud sepanjang Dua Puluh meter, untuk mengalihkan aliran sungai ke irigasi persawahan masyarakat. Dan kami biasa kerja selama Satu hari sampai Tiga hari berturut-turut tergantung banyaknya masyarakat ikut kerja dan ini sudah berlangsung lama.” terang Nurhadi.

Baca Juga :  Polhut Sulbar Berhasil Amankan Kayu Tanpa Doukumen 
Bendungan irigasi yang dibangun pemerintah seniali kurang lebih 4 Miliar, tidak bisa difungsikan oleh etani Mambi. ( foto.zulkipili )

Senada dengan Ahmad A, salah seorang warga Mambi mengatakan, sejak di bangun sejak Empat tahun lalu. Bendungan irigasi tersebut tidak memiliki fungsi sama sekali sesuai manfaatnya untuk mengairi sawah masyarakat.

“Ya sejak di bangun tidak ada fungsinya sampai sekarang. Bendungan dan irigasi sebagai sumber air persawahan diperkirakan menelan anggaran Empat Miliar, tapi kami tidak tahu persis, tahun berapa di kerja dan sumbernya dari mana.” ungkapnya

Dari pantauan wartawan indigo99.com, kondisi bendungan dan irigasi tersebut diduga perencanaannya tidak matang karena posisi bendungan menyamping dari sungai, harusnya bendungan tersebut posisinya di tengah untuk menutup aliran sungai.

Pewarta indigo99.com : Zulkipli

 

Berita Terkait

Pj Gubernur Ajak Masyarakat Majene Teladani Rasulullah 
Kasus Korupsi Kapal Milik Pemda Mamuju Bertambah 1 Tersangka
Klaim Pokir Ayahnya, Seorang Wanita di Majene Gagalkan Kegiatan Milik Disdik
Gegara Bogem Mentah Oknum ASN di Majene Dipolisikan
Polsek Kalumpang Gagalkan Truk Pemuat BBM Subsidi
Kasus Pengeroyokan di Stadion Manakarra Saling Memaafkan, Hasil Diversi Keluarga Korban Tolak 
Kejati Sulbar Ngobras Bersama Jurnalis, Mulai Kasus Korupsi Hingga Perambahan KHL
BRI Mamuju Peduli, Korban Kebakaran Simbuang Terima Santunan 94 Juta
Berita ini 497 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 29 September 2023 - 09:20 WIB

Pj Gubernur Ajak Masyarakat Majene Teladani Rasulullah 

Kamis, 28 September 2023 - 14:34 WIB

Kasus Korupsi Kapal Milik Pemda Mamuju Bertambah 1 Tersangka

Rabu, 27 September 2023 - 23:04 WIB

Klaim Pokir Ayahnya, Seorang Wanita di Majene Gagalkan Kegiatan Milik Disdik

Rabu, 27 September 2023 - 18:37 WIB

Gegara Bogem Mentah Oknum ASN di Majene Dipolisikan

Rabu, 27 September 2023 - 12:22 WIB

Kasus Pengeroyokan di Stadion Manakarra Saling Memaafkan, Hasil Diversi Keluarga Korban Tolak 

Rabu, 27 September 2023 - 11:16 WIB

Kejati Sulbar Ngobras Bersama Jurnalis, Mulai Kasus Korupsi Hingga Perambahan KHL

Selasa, 26 September 2023 - 19:47 WIB

BRI Mamuju Peduli, Korban Kebakaran Simbuang Terima Santunan 94 Juta

Selasa, 26 September 2023 - 17:41 WIB

Perdana, Sulbar Dapat Percikan DBH 41,5 Miliar

Berita Terbaru

Pj Gubernur Sulbar melakukan prosesi Maccobbo benda pusaka .(Foto/Saprudin)

Advertorial

Pj Gubernur Ajak Masyarakat Majene Teladani Rasulullah 

Jumat, 29 Sep 2023 - 09:20 WIB

Alamrhum Kadiv Imigrasi Kumham Sulbar, Andi Pallawarukka.(foto/kasim)

Uncategorized

Kadiv Imigrasi Kumham Sulbar Tutup Usia 

Rabu, 27 Sep 2023 - 22:28 WIB

Foto ilustrasi

Headline

Gegara Bogem Mentah Oknum ASN di Majene Dipolisikan

Rabu, 27 Sep 2023 - 18:37 WIB