Polisi Berhasil Tangkap 7 Terduga Pelaku Bom Ikan Perairan Moutong 

- Jurnalis

Senin, 6 Mei 2024 - 19:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Empat terduga pelaju bom ikan dengan barang buktinya, berhasil diamankan Polair Polda Sulteng.(F/Apri)

Empat terduga pelaju bom ikan dengan barang buktinya, berhasil diamankan Polair Polda Sulteng.(F/Apri)

PARIMO, indigo99.com |Direktorat Polisi Perairan dan Udara ( Dit Polairud ) Polda Sulteng, berhasil mengamankan Tujuh orang terduga pelaku illegal fishing atau pelaku bom ikan yang terjadi di teluk Tomini wilayah perairan pulau Lolayo Desa Aedan Raya Kecamatan Moutong Kabupaten Parigi Moutong ( Parimo ), belum lama ini.

Ketujuh orang terduga pelaku adalah insial RL, NP, RE, RS, SB, AS dan FS sudah diamankan oleh Polisi dan terduga pelaku melakukan aktivitasnya di wilayah hukum Polres Parimo.

Sejumlah barang bukti yang diduga milik pelaku berhasil diammpat terduga pelaku ankan oleh polisi, diantaranya 1 unit tabung kompresor, 1 unit mesin ketinting, 1 unit mesin jet, selang, jerigen dan alat – alat penyelang serta 2 perahu milik terduga.

Baca Juga :  120 Siswa SD Inpres Karema, Hari Ini Ikuti Asesmen Akhir Sekolah 2024

Terkait adanya penangkapan pelaku terduga pelaku bom ikan, dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Pol Djoko Wienartono. Kata dia, kasus ini telah ditangani oleh Ditpolair Polda Sulteng dan saat ini sudah dalam sidik.

“ Penanganan kasusnya ditangani oleh Ditpolair Polda Sulteng. Dan saat ini dalam proses sidik, “ singkat Kombes Djoko. 

Kasus illegal fishing atau bom ikan di wilayah perairan Kecamatan Moutong Kabupaten Parimo, dikabarkan sering terjadi. Namun pelakunya diduga bukan warga Mounting melainkan dari luar Moutong. 

Baca Juga :  Rugikan Kliennya 10 Miliar, Pengacara CV Dunia Warna Makassar Somasi Direktur Inisial UD

Seorang warga Moutong yang tidak mau di publish namanya, meminta kepada pengamanan laut agar lebih ditingkatkan. Karena selain mematikan mata pencaharian nelayan lokal ( Moutong ) juga para pelaku illegal fishing ini sangat merusak biota laut karena menggunakan bahan peledak.

“ Iya kami warga Moutong, berharap kepada aparat agar memaksimalkan pengaman perairan untuk menekan kasus illegal fishing tidak lagi terjadi khususnya di perairan Kecamatan Moutong. Hal ini untuk menjaga biota laut dan mata pencaharian nelayan lokal tidak lagi terganggu,” harapnya.

Berita Terkait

LBH Mandar Yustisi Gelar Pendidikan dan Pelatihan Paralegal
Pengadaan Alkes 2,5 Miliar Masuk Ranah Hukum, Komisi III DPRD Jadwalkan Hearing Mantan Kadinkes, PKK dan PPTK   
Baru Sehari Dilantik, Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Langsung Layangkan Surat ke Ini
Keberadaan 2 Unit Randis Ketua dan Wakil Ketua DPRD Mamuju Dipertanyakan 
12 Polisi Sulbar Masuk Daftar Pemecatan, 2 Orang Terbukti Sebagai Calo Casis Polri
PDAM Mamuju Terus Disorot, Ada Dugaan Pemasangan Pipa Tidak Sesuai Ukuran
Senin Depan, 12 Personil Polda Sulbar Terima Sanksi Pemecatan
Polairud Ungkap Kasus Ilegal Fhising, Amankan 3 Pelaku dan 88 Botol Handak
Berita ini 239 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 19 Mei 2024 - 15:15 WIB

LBH Mandar Yustisi Gelar Pendidikan dan Pelatihan Paralegal

Minggu, 19 Mei 2024 - 06:55 WIB

Pengadaan Alkes 2,5 Miliar Masuk Ranah Hukum, Komisi III DPRD Jadwalkan Hearing Mantan Kadinkes, PKK dan PPTK   

Sabtu, 18 Mei 2024 - 17:37 WIB

Baru Sehari Dilantik, Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Langsung Layangkan Surat ke Ini

Sabtu, 18 Mei 2024 - 17:18 WIB

Keberadaan 2 Unit Randis Ketua dan Wakil Ketua DPRD Mamuju Dipertanyakan 

Jumat, 17 Mei 2024 - 14:57 WIB

12 Polisi Sulbar Masuk Daftar Pemecatan, 2 Orang Terbukti Sebagai Calo Casis Polri

Kamis, 16 Mei 2024 - 11:55 WIB

Senin Depan, 12 Personil Polda Sulbar Terima Sanksi Pemecatan

Kamis, 16 Mei 2024 - 09:45 WIB

Polairud Ungkap Kasus Ilegal Fhising, Amankan 3 Pelaku dan 88 Botol Handak

Rabu, 15 Mei 2024 - 15:46 WIB

Perkara Korupsi PDAM Mamasa Terbukti, Kejari Mamasa Berhasil Selamatkan Kerugian Negara 

Berita Terbaru

Edy Maulana Naro, S.H, selaku Direktur LBH Mandar Yustisi, membacakan sambutan dalam acara pelatihan pralegal.(F/Edy)

Headline

LBH Mandar Yustisi Gelar Pendidikan dan Pelatihan Paralegal

Minggu, 19 Mei 2024 - 15:15 WIB

error: Content is protected !!