MAMUJU , indigo99.com | Narapidana atau warga binaan ( Wabin ) Lapas Polewali di Kabupaten Polman Provinsi Sulawesi Barat ( Sulbar ), patut diacungi jempol. Pasalnya, selama menjalani tahanan sebagai tembusan kesalahan yang diperbuat, kini disibukkan dengan usaha – usaha positif dengan beternak ayam petelur.
Berkat usaha petelur dengan 1.300 ekor ayam petelur yang dipelihara, sang Napi dan kawan – kawan bisa menghasilkan 38 rak per harinya.
“ ini luar biasa, usaha peternakan ayam petelur warga binaan Lapas Polewali yang kini sementara berjalan. mereka mampu produksi telur 38 ra k perharinya, “ kata Kakanwilkumham Sulbar, Faizol Ali.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Lanjut Faisol, potensi besar ini tentu harus terus dikembangkan lebih besar lagi.
“Dengan kondisi saat ini, telur yang dihasilkan sudah cukup besar, dan diharap terus dikembangkan,” sebutnya.
Untuk warga binaan sendiri, lanjut Faisol Ali, sudah diberikan keterampilan dalam beternak ayam petelur dan ini sangat perlu diapresiasi.
“Karena mereka sudah dipastikan sudah memiliki bekal berwirausaha ketika telah menjalani masa pidana, ” ujarnya
Selanjutnya, hasil ayam petelur ini telah dimanfaatkan dan dikonsumsi oleh masyarakat sekitar dengan cara membeli langsung di peternakan tersebut.
“Sehingga untuk pengembangan, diharapkan dapat menggandeng pihak ketiga untuk dapat membantu memasarkan hasil dari ayam petelur ini jika telah memungkinkan dalam jumlah yang besar,” harap Faisol Ali
Terkait itu, Faisol Ali akan mendorong jajaran UPT lain untuk dijadikan contoh. Kata dia, jika memang dari segi lahan memungkinkan untuk membina warga binaan dengan hal-hal yang sangat bermanfaat seperti ini.
“ ini yang patut dicontoh UPTD lain, agar bisa mengembangkan usaha seperti ini karena ini sangat bermanfaat sekali, “ pungkas Ali.** ///Aji