MAMUJU, indigo99.com | Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, Faisol Ali menyebut bahwa selama dua tahun terakhir banyak tantangan yang harus dihadapi bersama.
Hal itu Kakanwil Faisol sampaikan saat membacakan pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi pada upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (HARDIKNAS) yang dilaksanakan di halaman Kanwil Kemenkumham SUlawesi Barat. (13/5)
“Hari ini adalah bukti, kita jauh lebih tangguh dari semua tantangan. Kita tidak hanya mampu melewati, tetapi berdiri di garis depan untuk memimpin pemulihan dan kebangkitan” lanjut Faisol Ali saat bertindak selaku inspektur upacara Hardiknas di jajarannya
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Faisol menambahkan, bahwa hingga tahun ketiga pandemi, kita terus melakukan berbagai terobosan dalam Merdeka Belajar yang menghasilkan perubahan positif.
“Capaian tersebut tidak hanya dirasakan oleh para orang tua, guru, dan murid di Indonesia, tetapi sudah digaungkan sampai ke negara-negara lain melalui presidensi Indonesia di konferensi tingkat tinggi G20” sambungnya
Tak hanya itu, Faisol Ali menilai bahwa tahun ini kita membuktikan bahwa kita tidak lagi hanya menjadi pengikut, tetapi pemimpin dari gerakan pemulihan dunia.
” Pada masa Pandemi Covid-19, Kemendikbud Ristek menghadirkan Kurikulum Merdeka untuk membantu guru dan murid dalam proses belajar mengajar. Upaya tersebut mampu mengurangi dampak hilangnya pembelajaran” pungkas Kakanwil Faisol membacakan pidato Menteri Nadiem
Kini, lanjut Ia, Kurikulum Merdeka akan diterapkan di lebih dari 140.000 satuan pendidikan di seluruh Indonesia.
“itu berarti bahwa ratusan ribu anak Indonesia akan belajar dengan cara yang jauh lebih menyenangkan dan memerdekakan,” terangnya
Faisol Ali juga menyebut bahwa semangat yang juga hadir dari para seniman dan pelaku budaya, yang mulai bangkit lagi, mulai berkarya lagi dengan lebih merdeka.
“Itu semua berkat kegigihan kita untuk melahirkan terobosan dana abadi kebudayaan dan kanal budaya pertama di Indonesia. Dampaknya, sekarang tidak ada lagi batasan ruang dan dukungan untuk berekspresi, untuk terus menggerakkan pemajuan kebudayaan,” tuturnya
Pelaksanaan upacara peringatan Hardiknas di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat, diikuti oleh Para Pimpinan Tinggi Pratama, Para Pejabat Administrasi dan seluruh pegawai di jajarannya. Tak hanya itu, pelaksanaan upacara peringatan yang sama itu juga dilaksanakan di seluruh Unit Pelaksana Teknis Jajaran Kanwil Kemenkumham Sulawesi Barat.**