Ipmapus dan IPM Mateng Minta Kapolda Tertibkan Tambang Ilegal

- Jurnalis

Selasa, 23 Mei 2023 - 00:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Iustrasi

Foto Iustrasi

MAMUJU, indigo99.com | Sejumlah titik tambang di wilayah Kabupaten Mamuju khususnya di Desa Ampallas Kecamatan Kalukku, kembali menjadi sorotan publik.

Salah satunya sorotan dari Ipmapus bersama IPM Mateng, yang menyebutkan keberadaan tambang di wilayah Kecamatan Kalukku perlu menjadi perhatian pemerintah terkait dan penegak hukum.

Akbar ketua Ipmapus kepada media ini mengatakan, dalam hasil pantauannya, Ipmapus dan IPM Mateng menemukan titik tambang galian batu yang diduga tidak melengkapi izin lengkap. Tentu kata dia, meminta kepada Direktorat Kriminal Khusus ( Krimsus ) Polda Sulbar, agar mengambil tindakan melakukan investigasi mendalam. Dan kata dia, jika ada pelanggaran meminta kepada Polda Sulbar untuk melakukan penertiban.

“ Kami meminta Polda Sulbar, untuk melakukan investigasi di titik tambang di Kecamatan Kalukku. Jika kegiatan ini melanggar, tentu kami minta kepada aparat agar ada penindakan atau penertiban. Biar masyarakat tidak dirugikan dengan dampak tambang itu seperti bencana alam, “ tegas Akbar

Selain itu, dia juga menyoroti, bahwa adanya lokasi pertambangan yang berada di tengah-tengah pemukiman dan dekat dengan aktivitas sosial masyarakat sehingga polusi yang ditimbulkan itu sangat mengancam kesehatan masyarakat.

Baca Juga :  Sekda Mamuju, Hari ini Dihadirkan di Persidangan Korupsi Aset

Terkait itu, meminta dinas lingkungan hidup baik dari kabupaten maupun dari provinsi, agar melakukan investigasi soal studi kelayakan dan UKL-UPL. Sebab persoalan ini, banjir dan air meluap di sungai Ampallas pada 12 Juni 2022 diduga dampak dari tambang galian batu.

“ Meminta komitmen Kapolda Sulbar, agar kiranya memberikan pernyataan keras untuk penertiban tambang Ilegal maupun yang merugikan masyarakat Sulbar itu dilakukan secara serius dan skala prioritas,” tegas Akbar.

Pewarta indigo99.com : Aji

Berita Terkait

Seorang ASN Kumham Sulbar Diduga Terseret Kasus Cabul Anak Dibawah Umur  
Hasil Evaluasi Kinerja, 3 Kejari Terbaik di Sulbar Diganjar Reward 
Gegara Sertifikat Pelayanan BPN Mamuju Dikeluhkan
Kasus Korupsi Dana Hibah KPU MEJENE 22,5 Miliar Seret 2 Tersangka Baru
Proyek Kapal DKP Polman 1,2 Miliar Seret 4 Orang Tersangka 
Kasus Gadai Sawah Milik Orang di Polman, Terlapornya Bertambah
Cabuli Anak Kurang Lebih 20 Orang, Pedagang Bakso Resmi Jadi Tersangka 
Diduga Gadai Sawah Milik Orang, 4 Orang Asal Polman Dipolisikan 
Berita ini 168 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 29 November 2023 - 17:29 WIB

Seorang ASN Kumham Sulbar Diduga Terseret Kasus Cabul Anak Dibawah Umur  

Selasa, 28 November 2023 - 22:38 WIB

Hasil Evaluasi Kinerja, 3 Kejari Terbaik di Sulbar Diganjar Reward 

Selasa, 28 November 2023 - 17:44 WIB

Gegara Sertifikat Pelayanan BPN Mamuju Dikeluhkan

Selasa, 28 November 2023 - 12:10 WIB

Kasus Korupsi Dana Hibah KPU MEJENE 22,5 Miliar Seret 2 Tersangka Baru

Sabtu, 25 November 2023 - 14:57 WIB

Proyek Kapal DKP Polman 1,2 Miliar Seret 4 Orang Tersangka 

Kamis, 23 November 2023 - 16:36 WIB

Cabuli Anak Kurang Lebih 20 Orang, Pedagang Bakso Resmi Jadi Tersangka 

Kamis, 23 November 2023 - 15:24 WIB

Diduga Gadai Sawah Milik Orang, 4 Orang Asal Polman Dipolisikan 

Kamis, 23 November 2023 - 14:06 WIB

Terpidana Korupsi Andi Dody Hermawan Dikabarkan Menyerahkan Diri Hari Selasa Depan

Berita Terbaru


Sementara itu, Rendi staf pendataan dan verifikator tanah BPN Mamuju.(Foto/Aji)

Headline

Gegara Sertifikat Pelayanan BPN Mamuju Dikeluhkan

Selasa, 28 Nov 2023 - 17:44 WIB

error: Content is protected !!