MAJENE, indigo99.com | Salah satu proyek sekolah yang sudah rampung yakni bangunan SD 2 Deking, berada di Kecamatan Malunda Kabupaten Majene, yang rusak dihantam gempa tahun 2021. Dipaksa disegel oleh pihak supplier gegara diduga tidak melunasi hutang material. Jumat 2 Juni 2023.
Proyek bantuan untuk sekolah yang terdampak gempa di wilayah Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamuju tahun 2021 yang menelan Miliaran rupiah, diketahui dikerjakan oleh pihak perusahaan BUMN PT Wika bersama PT Brantas.
Rekaman Video yang diterima redaksi indigo99.com, terlihat salah satu pintu masuk berpagar besi dipasang sebuah spanduk bertuliskan ‘ SEGEL !, Sementara Gedung Baru Belum Bisa Digunakan Sampai Pihak PT. Wika Menyelesaikan Pembayaran material KAMI ‘.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam video yang berdurasi 29 detik itu, Pengambil gambar tanpa menyebut namanya mengatakan bahwa sekolah tersebut tidak bisa digunakan sebelum pihak PT Wika menyelesaikan pembayaran materialnya ke rekanan.
“ SD 2 Dekin kena segel sementara gedung baru belum bisa digunakan sampai pihak pengelolah PT Wika menyelesaikan pembayaran material kami. Kasian peserta didik yang jadi korban, masuk tahun ajaran baru gedung barunya belum bisa digunakan,” sebut pemilik video tersebut.
Terkait penyegelan sekolah tersebut, Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Malunda, Maskuri kepada wartawan indigo99.com membenarkan adanya penyegelan SD 2 Deking yang baru saja rampung dikerjakan oleh salah seorang rekanan.
“ Benar, ada penyegelan di gedung baru SD 2 Deking yang baru saja di bangun. Saya tidak tahu siapa yang segel, yang pastinya ada spanduk di pintu sekolah bertuliskan minta pembayaran material ke rekanan.” sebut Maskuri.
Hingga berita ini tayang, wartawan media ini masih melakukan upaya konfirmasi kepada pihak Wika atau PPK terhadap proyek sekolah yang dihantam gempa di wilayah kabupaten Majene.
Pewarta indigo99.com : Aji