indigo99.com | Bangunan Hotel Sekolah Menengah Kejuruan Parawisata Mamasa, Sulawesi Barat, berpotensi terancam ambruk jika terjadi pergerakan tanah akibat tebing di sisi bangunan mengalami longsor. Jumat 07 Januari 2022.
Sebelumnya di wilayah itu diguyur hujan deras dan gempa bumi yang berturut – turut, sehingga kini rekahannya diperkirakan panjang 50 meter.
Berdasarkan informasi yang dihimpun indigo99.com, pergerakan tanah yang mengancam sejumlah bangunan sekolah, termasuk satu bangunan Restoran. Yang terjadi usai di bulan November tahun 2021 diguyur hujan deras disertai gempa bumi. Dan kondisi ini membuat teras bangunan Hotel SMKN Pariwisata mengalami keretakan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Panitia pembangunan SMKN Pariwisata Mamasa, Irwanto kepada wartawan mengatakan, beberapa bulan lalu diguyur hujan deras tiga hari tiga malam tidak ada berhenti hujan sehingga terjadi pergeseran tanah di depan Hotel dan retakan di teras.
” Beberapa bulan lalu diguyur hujan deras, waktu itu tiga hari tiga malam hujan tidak berhenti dari pagi sampai pagi juga disertai gempa bumi yang berturut-turut” katanya.
Ia menjelaskan atas kejadian tersebut Komite Sekolah SMKN Pariwisata Mamasa, membangun tangga di depan bangunan Hotel.
” Kami Swadaya tangga di depan bangunan Hotel pak, karena khawatir akan adanya hal yang tidak diinginkan, namun karena hujan terus sehingga tangga yang kami bangun hampir ambruk” Jelas Irwanto.
Di tempat terpisah Kepala Sekolah SMKN Pariwisata Mamasa, Rismawaty Sulo, mengatakan pihaknya berharap ada bantuan dari pemerintah untuk membangun talud di dua titik yang rawan longsor yang ada di SMKN Pariwisata Mamasa.
” Kasian bangunan semewah ini, kalau tidak diperhatikan kalau bisa ada perhatian pemerintah untuk membangun talud, karena Kami juga khawatir mengajar di sekolah jika terjadi hujan deras, ” pintanya.
Seperti diketahui, SMKN Pariwisata Mamasa, mendapatkan anggaran dari APBN tahun 2020, untuk beberapa item pekerjaan bangunan, termasuk Bangunan Hotel dan Restoran.
Pewarta indigo99.com : Jupran Panandang